BeritaDaerahOlahragaPariwisata

Catut Nama Dandim, Pengusaha Katering di Bukittingi Ditipu dengan Modus Ini!

×

Catut Nama Dandim, Pengusaha Katering di Bukittingi Ditipu dengan Modus Ini!

Sebarkan artikel ini

Arahrakyat.com-Pengusaha katering di Kota Bukittinggi menjadi korban penipuan modus pengadaan bahan makanan program makan bergizi gratis. Akibatnya korban mengalami kerugian puluhan juta rupiah.

Informasi yang dihimpun, pelaku mengaku sebagai prajurit TNI di Kabupaten Agam. Pelaku mengirimkan proposal kerja sama program makan bergizi gratis kepada korban dengan mengatasnamakan Kodim 0304/Agam.

Identitas korban sendiri diketahui bernama Oly, pengusaha Rahmad Catering di Kota Bukittinggi. Korban yang dirugikan sudah melaporkan kasus penipuan ini ke polisi.

Komandan Kodim 0304/Agam, Letkol Arm. Bayu Ardhiyta Nugroho membenarkan adanya penipuan yang mencatut namanya dan kesatuannya. Dikatakan, pelaku penipuan mengatasnamakan Kodim 0304/Agam mengirimkan proposal berkop surat Kodim ditandatangani Dandim 0304/Agam.

“Benar, baru-baru ini telah terjadi penipuan terkait pemesanan makanan yang mengatasnamakan Kodim 0304/Agam. Penipuan ini mengakibatkan korban mengalami kerugian mencapai Rp 42 juta,” ujar Letkol Arm Bayu Ardhiyta Nugroho, Sabtu (4/1).

Dia melanjutkan, pelaku awalnya menelpon korban menawarkan kerja sama penyediaan makan bergizi gratis pada 3 Januari lalu. Diikuti dengan mengirimkan proposal mengatasnamakan Kodim 0304/Agam.

Proposal tersebut juga dilengkapi stempel dan tanda tangan Dandim 0304/Agam yang dipalsukan.

Kemudian, dari penawaran itu, korban mengalami kekurangan sejumlah bahan baku makanan.

Pelaku pun kemudian menawarkan kepada korban untuk menyediakan bahan baku yang kurang tersebut, dengan catatan korban membeli ke pelaku.

Korban sempat mentransfer sejumlah uang sebanyak dua kali kepada pelaku dengan total mencapai Rp 42 juta.

Korban baru sadar menjadi korban penipuan setelah mengkonfirmasi ke Kodim 03/04 Agam. Kasus ini telah dilaporkan ke Polresta Bukittinggi untuk diusut.

“Untuk saat ini, tidak ada kegiatan pemesanan tersebut di Kodim 0304/Agam. Kita imbau kepada masyarakat apabila mendapatkan telepon atau komunikasi lainnya yang mengatasnamakan Kodim untuk langsung dicek ke Kodim,” tambah Bayu.

Baca juga  Diduga Sebarkan Aliran Sesat, 7 WNA Diamankan Imigrasi Agam

Ia juga berharap masyarakat untuk lebih waspada sehingga tidak ada peristiwa serupa lainnya.

“Sebelumnya telah terjadi di beberapa daerah, dengan modus yang sama dan nilai kerugian yang berbeda,” ingatnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *