Arahrakyat.com- Sebuah kejadian mengejutkan terjadi di Desa Gunung Sari, Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar, Riau, ketika seekor anak gajah berusia sekitar dua bulan ditemukan tersesat di permukiman warga pada Minggu (9/3/2025). Anak gajah ini diduga terpisah dari indukan atau kelompoknya di kawasan sekitar.
Penemuan anak gajah tersebut memicu kehebohan di kalangan warga yang segera berkerumun untuk melihat kondisi hewan tersebut. Dalam rekaman video yang beredar di media sosial, tampak anak gajah itu dikelilingi oleh banyak warga yang penasaran.
Warga setempat menduga bahwa anak gajah itu mungkin telah ditinggalkan oleh induknya atau kelompok gajah di kawasan perkebunan sawit yang tidak jauh dari lokasi penemuan.
“Kami menerima laporan dari warga pada hari Senin (10/3/2025) bahwa ada seekor anak gajah yang ditemukan di Desa Gunung Sari, Gunung Sahilan,” kata Kepala BKSDA Riau, Genman Suhefti Hasibuan.
Genman menyebut, usia anak gajah tersebut menjadi prioritas utama dalam upaya penyelamatan dan pemulihan. Oleh karena itu, pihaknya akan berupaya untuk mencari keberadaan induk dari anak gajah tersebut agar bisa dikembalikan ke habitat aslinya dan memastikan keselamatannya.
“Usia gajah yang masih 2 bulan diakui masih sangat riskan. Gajah akan dilakukan pemeliharaan sementara sambil mengupayakan untuk digabungkan kembali dengan induknya,” kata Genman.
Sebagai langkah sementara, anak gajah tersebut akan dirawat dan dipelihara di Pusat Penyelamatan dan Rehabilitasi Gajah (PLG) Minas. Pihaknya berkomitmen untuk memberikan perawatan yang optimal dan terbaik untuk memastikan kesehatan dan keselamatan anak gajah tersebut.
“Kami juga akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi terbaik bagi anak gajah ini,” ulasnya.