Arahrakyat.com- Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Alex Indra Lukman meminta Kementerian Pertanian untuk tidak melakukan efisiensi terhadap penyuluh pertanian sebanyak 3.000 orang.
Anggota DPR RI dari Sumbar I itu menyebutkan, jumlah efisiensi penyuluh pertanian sebanyak 3.000 orang dari 10.510 orang.
“Angkanya itu ditetapkan adalah 10.510 orang, diefisiensikan sebanyak 3.000 orang. Bagi saya kalau manusianya diefisiensi maka output-nya pasti akan beda,” kata Alex saat rapat Komisi IV DPR RI dengan Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman di Gedung DPR RI, Jakarta, Jakarta, Selasa (11/3).
Alex mempertanyakan proses efisiensi yang dilakukan Kementan. Sebab, efisiensi akan berdampak pada nasib penyuluh dan program ketahanan dan swasembada pangan.
“Kalau yang terkait manusia jangan di efisiensi Pak. Karena ini output-nya swasembada pangan,” katanya.
Alex menambahkan, efisiensi yang dilakukan juga berdampak pada pertumbuhan wirausaha muda pertanian untuk mendukung swasembada pangan.
“Ini sangat luar biasa Pak, awalnya itu adalah 78.825 orang itu diefisiensi menjadi 22.500 orang,” katanya.
Oleh karena itu, Alex meminta Mentan Amran Sulaiman untuk mempertimbangkan kembali kebijakan efisiensi SDM pada Kementan tersebut karena tidak mendukung semangat dari swasembada pangan.
“Ini saya minta jawabannya sekarang melalui Ibu Ketua, dan mohon ini dipertimbangkan lagi soal efisiensi manusia ini. Karena output-nya adalah terkait menuju swasembada pangan,” tegas Alex. (AR-01)
