Arahrakyat.com- Suasana Bulan Ramadan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Imadun Ghaffar, Kecamatan Sagulung, Kotan Batam tahun ini terasa lebih istimewa karena digelarnya Pesantren Ramadan.
Kegiatan yang diikuti oleh ratusan santri ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pemahaman agama, tetapi juga menanamkan kepedulian terhadap sesama, terutama saudara Muslim di Palestina.
Dalam program yang berlangsung selama dua hari ini, para santri mengawali dengan shalat Dhuha secara berjamaah, dilanjutkan dengan Murojaah bersama dan ditutup dan diteruskan dengan pemberian berbagai materi keislaman.
Namun, yang paling menarik perhatian adalah sesi khusus yang diisi oleh Muslimah Educator Batam, sebuah komunitas pendidik Muslimah yang aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan pendidikan.
Bunda Iko, Anggota Muslimah Educator Batam, yang sekaligus sebagai pemateri pada Kamis, (7/3/2025) mengatakan, Dalam sesi itu, para santri diajak untuk memahami kondisi masyarakat Palestina yang berjuang keras bertahan dalam konflik yang berkepanjangan.
“Kami ingin menanamkan rasa empati kepada anak-anak sejak dini. Melalui sesi ini, kita memberikan pemahaman bahwa, bulan Ramadan bukan hanya soal menahan lapar dan haus, tetapi juga tentang berbagi dan peduli terhadap saudara yang membutuhkan, seperti di Palestina,” ujar Bunda Iko.
Sementara itu Kepala Madrasah Imaduh Ghoffar, Umi HeriFristin Kurniasih, S.Pd mengucapkan terima kasih atas sesi khusus tersebut. Menurutnya Pesantren Ramadan ini tidak hanya untuk membentuk akhlak individu, tetapi juga membangun kesadaran sosial yang lebih luas.
“Rasa peduli dengan sesama itu harus ditanamkan dari usia dini. Dengan adanya kegiatan seperti ini, harapan kedepannya semakin banyak generasi muda yang peduli terhadap sesama dan siap menjadi agen perubahan di masa depan,” tuturnya.
Selain di sekolah lanjutnya, peran orang tua juga sangat diperlukan. Banyak keluarga kini mulai membiasakan anak-anak untuk mendoakan Palestina setelah salat dan mengajarkan bahwa membantu sesama adalah bagian dari ajaran Islam.